Jumat, 19 April 2019

JKT48 Download Card Edisi Top 3 Sousenkyo 2018

















Traclist
1. Migikata / Pundak Kanan - Cindy Yuvia
2. Avogado Janeeshi / Bukan Alpukat.... - Shani Indira Natio & Shania Gracia
3. Relax! - Shinka Juliani, Ratu Vinny, Natalia
4. Namida no Sei Janai / Bukan Salah Air Mata - Selected Member


Lirik Lagu Migikata / Pundak Kanan



Masih aku ingat selalu
Musim panas tumbuhnya cinta
S'kuntum bunga warna biru
Jalan yang diterangi mentari

Dibawah langit yang cerah
Gumpalan awan berwarna putih
Dalam sekejap bertambah
Entah kenapa ku jadi khawatir
Tempatku kini dan masa depan



Kusandarkan kepadamu
Kepalaku pada pundak kananmu itu
Hanya dengan ku bersandar
Perasaan ini menjadi tenang
Aku bahagia



Saat ku merasa sedih
Karna pahitnya kehidupan
Kuingin kau ada disini
Dengarkan segala lara ku ini



Disaat kita berteduh di
Bawah genteng rumah seseorang
Perlahan kau mendekat bahuku
Kutersenyum dan berkata “ada saja”
Bahkan hujanpun trasa bahagia



Biarkanlah diriku
Tenangkan hati dipundak kanan mu itu
Walaupun ada rasa cemas
Sejak kapankah ku merasa nyaman
Hangatnya cinta



Dibawah langit biru yang berseri
Akankah kau ingat hari-hari yang indah itu?



Sekarangpun kita berdua
Sepertinya masih terus berjalan bersama

Kusandarkan kepadamu
Kepalaku pada pundak kananmu itu
Hanya dengan ku bersandar
Perasaan ini menjadi tenang
Aku bahagia



Kerinduan yang amat menyedihkan
Ah.. Dimusim itu




Lirik Lagu Avocado Janeshi…. / Bukan Alpukat ….



Stroberi, Pisang, Apel
Melon, Ceri, Jeruk
Kiwi, Persik, Alpukat



Mata saling bertemu terasa geli di hati
Rasa cinta mulai tumbuh
(Begini begitu iya kan?)
Sampai saat ini ada yang berbeda
Dada ini berdegup kencang
(Begini begitu iya kan?)



Tetapi (tetapi) mustahil bagiku
Yang tidak cantik ini (nggak pede)
Ku pasti kalah dari anak-anak lainnya ku jadi sebal aah



Stroberi, Pisang, Apel
Tercium aroma yang manis
Melon, Ceri, Jeruk (Jeruk)
Ku jadi ingin menciumnya
Saat itu aku bingung, aku si buah alpukat
Tapi bukan alpukat iya deh alpukat



Stroberi, Pisang, Apel
Melon, Ceri, Jeruk



Sampai teman-teman ku
Jadi merasa nyaman
Berarti ngak apa apa
(begini begitu mungkin kan?)
Kuingin lebih dekat
Dari pada s’karang
Kuingin lebih akrab lagi
(begini begitu mungkin kan?)



Meskipun (meskipun) aku dicuekin
dan dijauhi teman (sedih sekali)
semuanya ku tak akan berhenti mengejarmu
kisah cintaku aah



Stroberi, Pisang, Apel
Bentuknya lucu sekali
Melon, Ceri, Jeruk (Jeruk)
Ingin aku jadikan kekasih
Saat itu aku bingung, aku si buah alpukat
Tapi bukan alpukat iya deh alpukat



Stroberi, Pisang, Apel
Melon, Ceri, Jeruk (Jeruk)

Stroberi, Pisang, Apel
Tercium aroma yang manis
Melon, Ceri, Jeruk (Jeruk)
Ku jadi ingin menciumnya
Saat itu aku bingung, aku si buah alpukat
Tapi bukan alpukat iya deh alpukat



Stroberi, Pisang, Apel (Apel)
Bentuknya lucu sekali
Melon, Ceri, Jeruk (Jeruk)
Ingin aku jadikan kekasih
Saat itu aku bingung, aku si buah alpukat
Tapi bukan alpukat iya deh alpukat



Stroberi, Pisang, Apel
Melon, Ceri, Jeruk
Stroberi, Pisang, Apel
Kiwi, Persik, Alpukat

Lirik Lagu RELAX!



Ku tak bisa ucapkan kata "berjuanglah!"
Karena dirimu sedang berjuang keras
Relax! (Relax!) Dalam hati
Relax! (Relax!) Ku tarik napas

Di saat diriku terus melangkah
Dijalanan yang tidak selamanya lurus
Terkadang ada jalan yang berliku
Membuat diriku ingin menyerah



Pada saat itu
Ku ungkap keluh kesahku
(Ok!)

Ku tak bisa ucapkan kata "berjuanglah!"
Karena dirimu sedang berjuang keras
Ayo duduk di sini sejenak, beristirahat
Mimpimu takkan hilang meski tertidur



Relax! (Relax!) Dalam hati
Relax! (Relax!) Ku tarik napas

Jika saja konsentrasi mu lengah
Jalan yang panjang ini tak kan berlanjut
Saat bersaing akan sesuatu
Tujuan mereka tidak lah sama



Setiap manusia punya cara nya sendiri
(Don’t worry)

Tidak ada yang mengira dirimu ditinggalkan
Sebenarnya kamu tertinggal dari apakah
Padahal orang tua dan guru harapkan prestasi
Tapi yang terpenting adalah hidupmu



Relax! (Relax!) Hilangkanlah
Relax! (Relax!) beban dipundakmu

Lewati, nikmati hidupmu
Hidup yang dirimu jalani
Hapus air mata
Kembangkan senyuman
Selalu



Jika kau berontak tidak akan berjalan mulus
Semuanya jangan sedih-sedih ya! Kita harus? Relax!
Tapi berpikirpun hanya akan sia-sia



Ku tak bisa ucapkan kata "berjuanglah!"
Hnmmm....
Tidak ada yang mengira dirimu ditinggalkan

Ku tak bisa ucapkan kata "berjuanglah!"
Karena dirimu sedang berjuang keras
Ayo duduk di sini sejenak, beristirahat
Mimpimu takkan hilang meski tertidur



Relax! (Relax!) Dalam hati
Relax! (Relax!) Ku tarik napas
Relax! (Relax!) Hilangkanlah
Relax! (Relax!) Beban di pundakmu

Lirik Lagu Namida no Sei Janai / Bukan Salah Air Mata


Baiknya ku mulai dari mana
Jalan sampai tempat ini tidak sependek yang terlihat
Bukan hanya hal yang menyenangkan saja
Hal yang menyesakkan hati juga ada banyak ya..
Tetapi ketika melihat ke belakang
Semua memori itu bersinar amat terang

Bukan salah air yang bergetar di pelupuk mataku
Tapi karna sinar surya dan bulan yang telah lalu
Jalan yang pernah aku pilih dulu memang tidak keliru
Kini saat langit menggelap tenang ku Bisa Pastikan itu

Tidak apa bila diam saja
Kami sangat mengerti rasa sepi ketika menahan diri
Sejak dulu dari tempat paling dekat
Kami selalu melihat kerja keras mu tanpa henti
Trakhir ini saja, Janganlah sok kuat
Didepan kami kau bisa menangis keras

Lepaskan air mata yang kau tahan dari dalam hati
Letakkanlah beban yang kau simpan demi masa depan
Jejak langkah yang telah kamu jalani s’karang terlihat jelas
Akan menjadi mercusuar terang tuk mreka yang mengikuti

Ketika kamu kehilangan arah hidup
Ketika kamu ditinggalkan oleh cinta
Saat itu kamu cukup memanggil kami dengan suara keras
Dimanapun kamu berada kami kan datang ke sisimu

Bukan salah air yang bergetar di pelupuk mataku
Tapi karna sinar surya dan bulan yang telah lalu
Jalan yang pernah aku pilih dulu memang tidak keliru
Kini saat langit menggelap tenang ku bisa Pastikan itu

Bukan salah air yang bergetar di pelupuk mataku
Tapi karna semua memori mengaburkan pandangan
Semua hal pasti akan berlalu karena itu maafkanlah
Akhirnya kau bisa menjadi jujur, dari hatiku terimakasih